Filipi 2:1-11
Bersatu sebagai tubuh kristus
Paulus menulis surat Filipi ketika ia masih berada dalam penjara. Paulus
ingin mengingatkan jemaat untuk tetap setia pada Injil Kristus. Filipi adalah
kota yang pertama kali dikunjungi oleh Paulus dan merupakan kota penting di
Makedonia. Mengingat bahwa Jemaat filipi menghadapi ancaman perpecahan karena
ada perdebatan mengenai pelaksanaan Hukum Taurat. Oleh karena itu, dalam nats
ini terdapat nasihat untuk bersatu “ hendaklah kamu sehati sepikir, dalam satu
kasih, satu jiwa, satu tujuan,dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian
yang sia-sia”(ay 2b-3a). Namun, semua itu hanya bisa terwujud didalam Kristus
(ay 1). Kristus telah memberikan contoh kepada kita dalam teladan yang Ia
berikan dalam kerendahan hati dimana Dia yang ilahi rela berinkarnasi menjadi
manusia dan menjadi sama dengan manusia kecuali dosa (ay 5-6). Bahkan rela
merendahkan diri untuk mati di kayu salib demi menebus dosa manusia(ay 7).
Tepatlah seperti yang difirmankan dalam Lukas 14:11 “Sebab barangsiapa
meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan
ditinggikan”. Demikianlah yang disampaikan pada ayat 9. Sehingga segala yang
ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada dibawah bumi tunduk dalam
nama Tuhan Yesus Kristus yang melaluiNya menaikkan kemuliaan bagi Bapa (ay 11).
Doa: Tuhan ajarkan kami untuk selalu bersatu sebagai tubuh Kristus yang
saling membangun sehingga dalam kerendahan hati kami selalu digiring menjadi
taat dalam kehendakMu. amin
(Pdt. Sri Angellyna Saduri, M.Th)
22 Oktober 2019
22 Oktober 2019